Aku Seorang ASN

Lensa Cerita | Aku ingin berbagi kisah (mungkin) inspiratif tentang perjalananku yang seorang guru honorer yang akhirnya kini menjadi PPPK (Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja)/Aparatur Sipil Negara (ASN). Ini adalah kisah tentang perjuangan, ketekunan, dan semangat untuk terus belajar dan berkembang.

Foto Bersama PPPK Kec. Pancur Kab. Rembang 2023

Genap sudah Lima tahun lamanya, aku bekerja keras sebagai guru honorer. Meskipun perjuangan tidak selalu mudah, aku menunjukkan dedikasi penuh dalam mengajar. Terbukti dari beberapaa kisah ceritaku menjadi wali kelas yang aku ceritakan setiap setahun sekali. Akhirnya, usahaku membuahkan hasil, dan aku diterima dan resmi menjadi ASN PPPK pada Jumat, 7 Juli 2023. Namun, tantangan belum berakhir. Aku ditempatkan di sekolah baru, yang berarti harus meninggalkan tempat kerjaku yang lama. Memang, sedikit berat hati. Tetapi bagaimana lagi? semua demi mimpi dan masa depan.

Kisah menjadi wali kelas tahun pertama

Awalnya, aku merasa ragu-ragu dan cemas dengan perubahan ini. Lingkungan baru, rekan-rekan guru baru, dan jarak yang lebih jauh dari rumah membuatku sedikit khawatir. Namun, aku memutuskan untuk melihat ini sebagai peluang baru untuk tumbuh dan memberikan dampak positif.

Saat memulai di sekolah baru, ada sedikit tantangan dalam beradaptasi. Namun, aku berusaha untuk tetap positif dan bersikap ramah kepada semua orang di sekitarku. Siswa-siswa di sekolah ini begitu antusias dan penuh semangat dalam belajar. Aku merasa senang dapat berkontribusi dalam perkembangan mereka.

Beberapa waktu berlalu, aku semakin merasa nyaman di sekolah baru ini. Aku menjalin hubungan baik dengan rekan-rekan guru dan staf sekolah. Kami saling membantu dan berbagi pengalaman untuk mendukung kemajuan pendidikan di sekolah ini. Meskipun kadang-kadang aku merasa rindu dengan sekolah lama, aku sadar bahwa keputusan untuk pindah adalah langkah yang tepat.

Kisahku adalah bukti bahwa dengan kerja keras, tekad, dan semangat, kita dapat mengatasi setiap rintangan. Meskipun awalnya terasa sulit, aku merasa bangga dengan perjalanan ini dan bersyukur atas kesempatan untuk memberikan dampak positif dalam dunia pendidikan.

Teruslah belajar, berkembang, dan berani menghadapi perubahan!

Salam Literasi